PEMILIHAN DESAIN PRODUK BARU PUPUK ORGANIK RAMAH LINGKUNGAN

Authors

  • Amallia Puspitasari Teknik Industri, Institut Teknologi Yogyakarta
  • Ernastin Maria Teknik Industri, Institut Teknologi Yogyakarta
  • Tri Winarni Teknik Industri, Institut Teknologi Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.37412/jrl.v21i2.115

Keywords:

Produk Ramah Lingkungan, Pupuk Organik, PAS 2050, Jejak Karbon

Abstract

Terciptanya produk ramah lingkungan menjadi tuntutan bagi pelaku usaha untuk meningkatan daya saing. Pada sektor pertanian pupuk organik merupakan produk yang banyak digunakan. Maka pada penelitian ini dilakukan analisis jejak karbon pada proses distribusi raw material untuk menentukan desain produk baru pupuk organik ramah lingkungan pada tahap pengembangan produk. Penelitian ini dilakukan di rumah produksi pupuk organik milik kelompok Ngudi Rejeki yang berada di Bantul. Analisis data menggunakan metode PAS 2050. Dari hasil perhitungan didapatkan alternatif supplier raw material dari emisi terendah hingga tertinggi sebagai berikut: Kotoran sapi (Kandang Kelompok Kanutan, Kandang Kelompok Taruban, Kelompok Kandang Kedon). Dedak (Penggilingan Padi Siten, Penggilingan Padi Krekah, Penggilingan Padi Godegan). Sisa Sayur (yaitu Pasar Jodog, Pasar Bantul, Pasar Giwangan). Tulang Ikan (Rumah Makan SeaFood “Morotumanâ€, Warung Makan Nila Bakar Rizky, Manggut Lele Pak Barjono). Cangkang Telur (Pondok Dahar Joglo Ganjuran, Rumah Makan Padang Koe-2, Roti Satria). Batu Dolomite (Toko Tani Mulyo, Toko Pertanian AB Tani, Toko Saana Tani). EM4 (Mitra Tani Mulia, Toko Pertanian Tunas, Toko Pertanian Depot). Promi (Mitra Tani Mulia, Toko Sarana TaniToko, Mekar Jaya). Plastik PTE (Toko Jogja Plastik Bantul, Yobel Plastik, Putrama Pakaging). Karung (Toko Plastik dan Karung Beras, Karung Plastik Bekas GUWOSARI, Jogja Karung Plastik Bagor Beras).

References

Astari, R. G., Teknik, F., Studi, P. & Lingkungan, T. Universitas Indonesia Studi Jejak Karbon Dari Aktivitas Permukiman Di Kecamatan Pademangan Kotamadya Jakarta Utara. (2012).

Kasali, Rhenald. (2005). “Sembilan Fenomena Bisnisâ€, Manajemen Student Society (MSS), FEUI official Site.

IPCC. 2006. 2006 IPCC Guidelines for National Greenhouse Gas Inventories. Volume II: Energy. Japan: IGES.

Kementerian Lingkungan Hidup. 2012. Pedoman Penyelenggaraan Inventarisasi Gas Rumah Kaca Nasional. Buku II – Volume 1 Metodologi Perhitungan Tingkat Emisi Gas Rumah Kaca Kegiatan Pengadaan dan Penggunaan Energi.

PAS (Publicly Available Specification). 2008. Guide to PAS 2050: How to Assess the Carbon Footprint of Goods and Services. BSI: London.

Polonsky, M.J, Rosenberger, P.J & Ottman, J, (1998). “ Developing Green Products: Learning From Stakeholder,†Asia Pasific Journal or Marketing and Logistics, 10 (1), 22-43.

Wiedmann, Thomas, and Jan Minx. 2007. 1 Science A Definition of ‘ Carbon Footprint. UK: Ecological Economics Research Trends. http://www.censa.org.uk/docs/ISA-UK_Report_07- 01_carbon_footprint.pdf.

IPCC. 2007. Climate Change 2007: Mitigation, Contribution of Working Group III to the Fourth Assessment Report of the Intergovernmental Panel on Climate Change, XXX pp. Cambridge, United Kingdom, and New York: Cambridge University Press.

IPCC. 2014. Climate Change 2014: Synthesis Report, Contribution of Working Groups I, II, and III to the Fifth Assessment Report of the Intergovernmental Panel on Climate Change, 151 pp. Geneva, Switzerland: IPCC

Downloads

Published

2021-11-02

Issue

Section

Articles