PENGARUH PENAMBAHAN EM4 PADA PENGOMPOSAN AMPAS KULIT LADA PUTIH (Piper nigrum, L) TERHADAP KANDUNGAN NPK
DOI:
https://doi.org/10.37412/jrl.v22i1.135Keywords:
Lada, Pengolahan Limbah, EM4, Pupuk KomposAbstract
Luwu Timur merupakan daerah produsen lada terbesar di provinsi sulawesi selatan. Dalam pengolahan
lada, khususnya lada putih akan menghasilkan limbah berupa ampas kulit lada putih dari hasil rendaman selama 1
minggu yang dapat mencemari lingkungan sekitar karena memiliki bau yang tidak sedap. Tujuan dari penelitian
ini adalah mengetahui pengaruh penambahan EM4 pada pengomposan ampas kulit lada putih (Piper nigrum, L)
terhadap kandungan NPK. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak
Lengkap (RAL) yaitu EM4 sebanyak 0 ml, 5 ml, 10 ml, 20 ml dan diulang sebanyak tiga kali. Variasi EM4
tersebut diaplikasikan ke dalam ampas kulit lada putih yang kering dengan bantuan air yang dipercik sampai
merata dan larutan gula sebanyak 10.5 ml untuk dijadikan pupuk kompos. Pengomposan dilakukan selama 28 hari
dan mengamati fisik kompos yaitu suhu, warna, tekstur dan bau. Data yang diperoleh dari pengujian dianalisis
statistik menggunakan uji ANOVA (One way Anova) dan dilanjutkan uji BNT ( Beda Nyata Terkecil). Hasil
penelitian menunjukkan bahwa berdasar anova α 5% membuktikan bahwa EM4 berpengaruh nyata terhadap kadar
kalium kompos ampas kulit lada putih (Piper nigrum, L). Uji BNT α 5% menunjukkan bahwa volume EM4
sebanyak 5 ml merupakan perlakuan terbaik karena lebih efisien dari volume EM4 yang lain dengan hasil yang
tidak berbeda nyata dengan volume EM4 sebanyak 10 ml dan 20 ml.
References
Afriadi, W. 2015. Pengaruh Pemanfaatan Limbah Dedaunan Sebagai Pengganti Serbuk Kayu dengan
Bantuan Pengurai EM4 Terhadap Hasil Produksi Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Sebagai
Sumber Belajar Biologi. Skripsi. Pendidikan Biologi FKIP UMM. Malang.
Amalia, W. 2015. Perbandingan Pemberian Variasi Konsentrasi Pupuk dari Limbah Cair Tahu Terhadap
Pertumbuhan Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutescens L). Skripsi. Fakultas Ilmu Tarbiyah
dan Keguruan. UIN Walisongo Semarang.
Anonim, 2014. Perkebunan Sebagai Penunjang Peningkatan Pendapatan Petani Lada di Luwu Timur.
Malili: Dinas Pertanian Luwu Timur.
Arpiwi, N.L.,Muksin, I.K.,Simpen, I.N.,Negara, I.M.S., 2018. Pembuatan Kompos Menggunakan Starter
Mikroba Untuk Meningkatkan Pertumbuhan Bibit Durian Kani di Desa Sudaji Kecamatan Sawan
Kabupaten Buleleng Bali. Buletin Udayana Mengabdi. vol.17, no.2, hal.150-155.
Bangsa, Bina Bangun. 2019. Lada Salah Satu Komoditas Unggulan Daerah Kabupaten Luwu Timur.
redaksi@binabangunbangsa.com. 12 Juli 2019 (12.17)
Ekawandani, N., Alvianingsih. 2018. Efektifitas Kompos Daun Menggunakan Em4 dan Kotoran sapi.
TEDC Journal. vol. 12, no.2, hal.145-149.
Fajar, A. 2018. Pembuatan Pupuk Kompos Organik Menggunakan Bioaktivator EM4. Skripsi. Fakultas
Pendidikan Biologi. Universitas STTL (Sekolah Tinggi Teknik Lingkungan.
Fitria, Y. 2008. Pembuatan Pupuk Organik Cair dari Limbah Cair Industri Perikanan Menggunakan
Asam Asetat dan EM4 (Effective Microorganisme 4) Liquid organic fertilizer production from
Fishery Industrial Wastewater Activated by Acetic Acid and EM4. Jurnal Sumberdaya Perairan.
vol.1, no.2, hal.23-26.
Ghazaly, R. 2014. Uji metode Olsen dan Bray dalam Menganalisis Kandungan Fosfat Tersedia pada
Tanah Sawah di Desa Konarom Barat, Kecamatan Dumoga Utara. Jurnal MIPA Unsrat Online.
vol.3, no.1, hal.6-10.
Harniningsih, S.P., 2018. Pengaruh Berbagai Dosis Pupuk Kompos dan Dosis Effective Microorganism
(EM-4) Pada Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Pakcoy (Brassica rapa L.) The Effect of
Compost Fertilizer and Effective Microorganisms-4 (EM-4) Doses on Growth and Yield of
Pakcoy (Brassica rapa L.). UNIDA Gontor Journals. vol.4, no.1, hal.1-15.
Hartatik, W. 2009. Pupuk Kandang. Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. vol.1, no.4, hal.59-82.
Harwiyanti, Y. 2007. Pengaruh Penambahan Em4 (Effective microorganism) Terhadap Pengomposan
Blontong. Skripsi. Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan UII. Yogyakarta
Haryanta, D., Thohiron, M., Gunawan, B., 2014. Teknologi Tepat Guna Pengomposan Masal Campuran
Sampah Daun Kering dan Sampah Daun Basah. Sidoarjo:UNUSIDAPress.
Ismar, I. 2021. Tim Ekspor Luwu Timur Cari Cara Ekspor Lada ke Luar Negeri. @tribunlutim.com. 25
September 2021 (11:36).
Kaya, E. 2013. Pengaruh Kompos Jerami dan Pupuk NPK terhadap N-Tersedia Tanah, Serapan,-N,
Pertumbuhan, dan Hasil Padi Sawah (Oryza sativa). Agrologia. vol. 2, no.1, hal.43-50.
Kemala S. 2011. Strategi pengembangan sistem agribisnis lada untuk meningkatkan pendapatan petani.
Pengembangan Inovasi Pertanian. vol.4, no.2, hal.137-155.
Kharisma, R. 2006. Pengaruh Penambahan Bahan Aktif EM4 dan Kotoran Ayam pada Kompos Alang-
Alang (Imperata cylindrica) terhadap Pertumbuhan Semai Gmelina Arborea. Skripsi. Fakultas
Kehutanan IPB. Bogor.
Latifa, S.,Tobing, M.C., Martial, T., 2014. Pupuk Organik Kompos memanfaatkan limbah sekitar
lingkungan. Cetakan 1. Medan:Bintang.
Munawaroh, U. 2013. Penyisihan Parameter Pencemar Lingkungan pada Limbah Cair Industri Tahu
menggunakan Efektif Mikroorganisme 4 (EM4) serta Pemanfaatannya. Jurnal Institut Teknologi
Nasional. vol. 1, no.2, hal.93-104.
Mayasari, D. 2021. Atasi Limbah Organik Melalui Pelatihan Pembuatan Pupuk Kompos Metode
Keranjang Takakura Kepada Kelompok Dawis Cempaka Semarang Overcoming Organic Waste
through Takakura Method Composting Workshop for Dawis Cempaka Semarang Group.
Abdimasku. vol.4, no.1, hal.49-54.
Nikiyuluw, V. 2018. Efisiensi Pemberian Air dan Kompos Terhadap Mineralisasi NPK Pada Tanah
Regosol Efficiency of Water Supply and Compost on NPK Mineralization in Regosol. J.
Budidaya Pertanian. vol.14, no.2, hal.105-112.
Nursyamsi, D. 2007. Sifat-Sifat Tanah Dominan yang Berpengaruh Terhadap K Tersedia pada Tanah-
Tanah yang Didominasi Smektit. Jurnal Tanah dan Iklim. vol.2, no.26, hal.13-28
Pratiwi, A.D., Sabilu, Y., Suhadi., 2018. Panduan Penulisan Skripsi. Skripsi. Universitas Halu Oleo.
Kendari.
Redaksi. 2020. Lada Luwu Timur Dapat Sertifikat IG dari Kemenkumham RI. @batarapos.com. 17 Juli
(08:26).
Rulyana, C. 2017. Variasi Konsentrasi EM4 Dalam Proses Pembuatan Kompos Lindi. Jurnal Kesehatan
Masyarakat. vol.5, no.5, hal.531-540.
Sarwani, Muhrizal. 2008. Teknologi Budidaya Lada. Bogor: Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan
Teknologi Pertanian.
Siburian, R. 2005. Pengaruh Konsentrasi dan Waktu Inkubasi EM4 Terhadap Kualitas Kimia Kompos.
Skripsi. Universitas Nusa Cendana.
Siswanto, B. 2018. Sebaran Unsur Hara N, P, K dan pH dalam Tanah. Buana Sains. vol.18, no.2, hal.109-
Standar Nasional Indonesia (SNI). Spesifikasi kompos dari sampah organik domestik. SNI 19-7030-2004.
November 2001. Badan standarisasi Nasional. Bandung.
Sofyan, S. 2014. Pemanfaatan Limbah Teh,Sekam Padi, dan Arang Sekam Sebagai Media Tumbuh Bibit
Trembesi (Samanea saman) (Utilitization of Tea Waste, Rice Husk and Husk Chacoal as a Growth
Media for Rain Tree Seedling (Samanea saman). Jurnal Sylva Lestari. vol.2, no.2, hal. 61-70.
Sundari, I. 2014. Pengaruh Penggunaan Biovaktor EM4 dan Penambahan Tepung Ikan Terhadap
Spesifikasi Pupuk Organik Cair Rumput Laut Gracilaria sp. Jurnal Pengolahan dan Bioteknologi
Hasil Perikanan. vol.3, no.3, hal.88-94.
Tarigan, E.W., 2018. Penentuan Kada Nitrogen (N), Fosfor (Pâ‚‚Oâ‚…) dan Kalium (Kâ‚‚O) pada Limbah Kopi
sebagai Pupuk Organik. Skripsi. Universitas Sumatera Utara.
Yudiyanto. 2016. Tanaman Lada Dalam Perspektif Auteknologi. Lampung:CV. Anugrah Utama Rahaja
(AURA).
