Pemodelan Dispersi NO2 dari Aktivitas Transportasi Menggunakan Software AERMOD di Kawasan Kotagede
DOI:
https://doi.org/10.37412/eij.v1i2.356Keywords:
AERMOD, Dispersi NO2, TransportasiAbstract
ABSTRAK
Kondisi lalu lintas di suatu wilayah memberikan pengaruh dan dampak pada kualitas udara. Kotagede merupakan salah satu bagian dari kawasan cagar budaya yang terletak di Kecamatan Kotagede, Kota Yogyakarta yang memiliki banyak bangunan berarsitektur tua dengan kepadatan transportasi yang cukup tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui nilai konsentrasi udara ambien NO2, mengetahui dispersi NO2, dan menyusun rekomendasi pengelolaan lingkungan untuk menanggulangi polusi udara. Metode penelitian yang digunakan adalah uji sampling kualitas udara, menghitung jumlah kendaraan, memodelkan sebaran menggunakan software American Meteorological Society (AMS) and U.S. Environmental Protection Agency (EPA) Regulatory Model (AERMOD), dan mengkaji serta memberikan saran pengelolaan dalam menanggulagi polusi udara. Hasil sampling di lapangan menunjukkan bahwa titik A di salah satu bagian Pasar Kotagede melebihi baku mutu dan lebih tinggi dibanding yang lainnya. Titik D memiliki tingkat pencemaran terendah dibandingkan dengan titik-titik lainnya. Rekomendasi pengelolaan lingkungan untuk mengurangi konsentrasi NO2 ambien di wilayah Kotagede dilakukan dengan memperhatikan aspek lingkungan, kebijakan, dan teknis pengelolaan lingkungan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Environmental Insight Journal

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.








